Apakah Boeing 737 Rawan Mati Mesin? Dampak Tidak Beroperasinya Pesawat selama Masa Pandemi

iShabri.com Ada banyak maskapai di Indonesia yang menggunakan pesawat berjenis Boeing 737 sebagai armada terbangnya. Selama masa pandemi ini, sudah bukan rahasia lagi jika hampir sebagian besar maskapai tidak melakukan penerbangan. Hal tersebut menimbulkan pertanyaan, apakah Boeing 737 rawan mati mesin?

Kondisi penerbangan yang tidak beroperasi selama beberapa bulan memaksa ratusan armada terbang dari berbagai maskapai tidak bisa melakukan penerbangan.

Diantara armada-armada tersebut terdapat ratusan pesawat dengan jenis Boeing 737 di dalamnya.

Maka dari itu, ada banyak pihak yang mempertanyakan kondisi pesawat ini yang dikhawatirkan bisa mengalami kondisi dimana pesawat jadi rawan mati mesin.

Tail Boeing 737 Garuda Indonesia

Regulator penerbangan Amerika Serikat sudah memberikan jawaban tersendiri atas pertanyaan tersebut.

Menurut mereka, pada dasarnya, setiap pesawat yang tidak beroperasi dalam kurun waktu 7 hari berturut-turut membuatnya mengalami korosi. Kondisi tersebutlah yang akhirnya membuat pesawat jadi lebih rawan mati mesin.

Pesawat Boeing 737 – pixabay

Sebagian besar pesawat yang beroperasi di Indonesia memang berjenis Boeing 737, makanya pertanyaan tersebut sering ditanyakan oleh banyak pihak.

Ditambah lagi selama masa pandemi ini sudah ada setidaknya 4 laporan kasus mati mesin yang dialami oleh jenis pesawat ini.

Kondisi ini terjadi karena ketika selama 7 hari atau lebih pesawat tidak beroperasi, maka akan terjadi korosi atau karat, terutama pada bagian air valve check.

Nah, dari keempat kasus mati mesin yang sudah dilaporkan sebelumnya, ternyata tepat seperti itulah penyebab mati mesin yang terjadi.

Baca juga: Tanya Veronika Asisten Virtual, Virtual Assistant Telkomsel

Adanya korosi membuat komponen air check valve menyangkut pada posisi terbuka. Umumnya kondisi ini terjadi ketika pesawat sedang dalam kondisi bekerja maksimal. Lalu akan kembali menutup setelah peswat berada pada ketinggian jelajah.

Boeing sendiri sudah memberikan imbauan kepada maskapai yang menggunakan jenis pesawat ini.

Boeing mengimbau agar apabila terdapat korosi pada bagian mesin, maka bagian tersebut harus segera diganti sebelum memulai penerbangan lagi.

Kondisi pandemi yang menyebabkan banyaknya penerbangan yang ditunda dan dibatalkan ternyata juga berdampak hingga armada penerbangan. Terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang mempertanyakan apakah Boeing 737 rawan mati mesin? Ditambah dengan adanya 4 kasus yang terjadi sebelumnya.

Tinggalkan komentar